Senin, September 28, 2009

Beautiful Places

View of Holland














Edge of Glacier















Golden mample Leaf



















Mirror lake














Moon & star on earth














Cherry Blossom Japan












Beauty of Desert
















Auntumn in Germany














Begitu besar kekuasaan Ilahi, dengan dibuatkannya keindahan diberbagai belahan dunia. Sekarang ini bagaimana kita menjaganya agar keindahan tersebut tetap ada dan tidak rusak oleh tangan tangan yang tidak bertanggung jawab... This is the hardest job for us to keep it a life... (bener gak sih ..??!!)

DOA UNTUK WANITA CANTIK

Untuk teman teman ku yang cantik


"Ya Tuhan, jadikan wanita yg membaca ini menjadi wanita yg cantik, kuat,

sabar, sehat,& di sayangi banyak orang.

Tolong & tingkatkan kehidupannya. Begitupun jika dia melangkah, selamatkan dia". Amiin.

Kirim ke 9 teman wanita yg kamu sayangi & dlm waktu 9 menit hidupmu akan bahagiaa...

Jika kamu tidak mengirimkan copy pesan ini ke teman yang lain, berarti kamu tidak punya teman :-p

Happy Birthday melda_septiana From Fupei.com



So today is your birthday
That's what I've been told
What a wonderful birthday
Now you're one more year old
On your cake there'll be candles
All lighted, it's true
While the whole world is singing
Happy Birthday
to you ....

From old friends and true,
From good friends and new,
May good luck go with you,
And happiness too.

Kind Regards,

FUPEI.com


Note : baru baca .. norak banget. btw thx bgt..

Jumat, September 25, 2009

Cangkir Cantik

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. “Lihat cangkir itu,” kata si nenek kepada suaminya. “Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,” ujar si kakek.

Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara “Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata “belum !” lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang. Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata “belum !”

Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.

Wanita itu berkata “belum !” Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku.Ia terus membakarku. Setelah puas “menyiksaku” kini aku dibiarkan dingin.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya, karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

***************************************************************************************************************************************

Sahabat, dalam kehidupan ini adakalanya kita seperti disuruh berlari, ada kalanya kita seperti digencet permasalahan kehidupan. Tapi sadarlah bahwa lakon-lakon itu merupakan cara Tuhan untuk membuat kita kuat. Hingga cita-cita kita tercapai. Memang pada saat itu tidaklah menyenangkan, sakit, penuh penderitaan, dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satunya cara untuk mengubah kita supaya menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan.

“Sahabat, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan, sebab Anda tahu bahwa ujian terhadap kita menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang supaya Anda menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.”

Apabila Anda sedang menghadapi ujian hidup, jangan kecil hati, karena akhir dari apa yang sedang anda hadapi adalah kenyataan bahwa anda lebih baik, dan makin cantik dalam kehidupan ini.

Pakaian Kebahagiaan




Suatu ketika, tersebutlah seorang raja yang kaya raya. Kekayaannya sangat melimpah. Emas, permata, berlian, dan semua batu berharga telah menjadi miliknya. Tanah kekuasaannya, meluas hingga sejauh mata memandang. Puluhan istana, dan ratusan pelayan siap menjadi hambanya.

Karena ia memerintah dengan tangan besi, apapun yang diinginkannya hampir selalu diraihnya. Namun, semua itu tak membuatnya merasa cukup. Ia selalu merasa kekurangan. Tidurnya tak nyenyak, hatinya selalu merasa tak bahagia. Hidupnya, dirasa sangatlah menyedihkan.

Suatu hari, dipanggillah salah seorang prajurit tebaiknya. Sang Raja lalu berkata, “Aku telah punya banyak harta. Namun, aku tak pernah merasa bahagia. Karena itu, ujar sang raja, “aku akan memerintahkanmu untuk memenuhi keinginanku. Pergilah kau ke seluruh penjuru negeri, dari pelosok ke pelosok, dan temukan orang yang paling berbahagia di negeri ini. Lalu, bawakan pakaiannya kepadaku.”

“Carilah hingga ujung-ujung cakrawala dan buana. Jika aku bisa mendapatkan pakaian itu, tentu, aku akan dapat merasa bahagia setiap hari. Aku tentu akan dapat membahagiakan diriku dengan pakaian itu. Temukan sampai dapat! ” perintah sang Raja kepada prajuritnya. “Dan aku tidak mau kau kembali tanpa pakaian itu. Atau, kepalamu akan kupenggal !!

Mendengar titah sang Raja, prajurit itupun segera beranjak. Disiapkannya ratusan pasukan untuk menunaikan tugas. Berangkatlah mereka mencari benda itu. Mereka pergi selama berbulan-bulan, menyusuri setiap penjuru negeri. Seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, seperti perintah Raja. Di telitinya setiap kampung dan desa, untuk mencari orang yang paling berbahagia, dan mengambil pakaiannya.

Sang Raja pun mulai tak sabar menunggu. Dia terus menunggu, dan menunggu hingga jemu. Akhirnya, setelah berbulan-bulan pencarian, prajurit itu kembali. Ah, dia berjalan tertunduk, merangkak dengan tangan dan kaki di lantai, tampak seperti sedang memohon ampun pada Raja. Amarah Sang Raja mulai muncul, saat prajurit itu datang dengan tangan hampa.
“Kemari cepat!!. “Kau punya waktu 10 hitungan sebelum kepalamu di penggal. Jelaskan padaku mengapa kau melanggar perintahku. Mana pakaian kebahagiaan itu!” gurat-gurat kemarahan sang raja tampak memuncak.
Dengan airmata berlinang, dan badan bergetar, perlahan prajurit itu mulai angkat bicara. “Duli tuanku, aku telah memenuhi perintahmu. Aku telah menyusuri penjuru negeri, seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, untuk mencari orang yang paling berbahagia. Akupun telah berhasil menemukannya.

Kemudian, sang Raja kembali bertanya, “Lalu, mengapa tak kau bawa pakaian kebahagiaan yang dimilikinya?

Prajurit itu menjawab, “Ampun beribu ampun, duli tuanku, orang yang paling berbahagia itu, TIDAK mempunyai pakaian yang bernama kebahagiaan.”

******************************************************************************************

Teman, bisa jadi, memang tak ada pakaian yang bernama kebahagiaan. Sebab, kebahagiaan, seringkali memang tak membutuhkan apapun, kecuali perasaan itu sendiri. Rasa itu hadir, dalam bentuk-bentuk yang sederhana, dan dalam wujud-wujud yang bersahaja.

Seringkali memang, kebahagiaan tak di temukan dalam gemerlap harta dan permata. Seringkali memang, kebahagiaan, tak hadir dalam indahnya istana-istana megah. Dan ya, kebahagiaan, seringkali memang tak selalu ada pada besarnya penghasilan kita, mewahnya rumah kita, gemerlap lampu kristal yang kita miliki, dan indahnya jalinan sutra yang kita sandang.

Seringkali malah, kebahagiaan hadir pada kesederhanaan, pada kebersahajaan. Seringkali rasa itu muncul pada rumah-rumah kecil yang orang-orang di dalamnya mau mensyukuri keberadaan rumah itu. Seringkali, kebahagiaan itu hadir, pada jalin-jemalin syukur yang tak henti terpanjatkan pada Ilahi.

Sebab, teman, kebahagiaan itu memang adanya di hati, di dalam kalbu ini. Kebahagiaan, tak berada jauh dari kita, asalkan kita mau menjumpainya. Ya, asalkan kita mau mensyukuri apa yang kita punyai, dan apa yang kita miliki.
Adakah “pakaian-pakaian kebahagiaan” itu telah Anda sandang dalam hati? Temukan itu dalam diri.

Kiriman dari seorang sahabat yang tidak mau disebut namanya

Terima kasih sahabat…

KATA-KATA MOTIVASI

“i'm a great believer in luck, an i find the harder i work, the more luck i have." from Thomas Jefferson

“Life's like a boom. The more good you throw out, the more you receive in return” from Josh S. Hinds

“Play the smiling game in your daily life. See how many people you can get to smile back at you. Keep score and tally the results at the end of each day.” from Josh S. Hinds

“Life's like a box of chocolates, you never know which one you'll get” from Forest Gump

"Take time ut ½ way through your day to ask “what have i done today?” Then act on your thoughs! Chances are if it was enough for you to ponder it, success is not far behind!" from Josh S. Hinds

“I will not condemn you for what you did yesterday, if you do it right today.” from Sheldon S. Maye

“You've got to get up every morning with determination if you're going to go to bed with satisfaction.” from Goerge Horace Lorimer (shared by Rebbecca R.)

“If you once turn on your side after the hour at which you ought to rise, it is all over. Bolt up at once.” from Sir Walter Scott (shared by Rebbecca R.)

“Don't ask for an easier life : ask to be a stronger person.” from Shared by Kristen Goeser

Terima Kasih Untuk Semua

Tgl 19 September '09,

Adalah dimana aku merayakan hari ultah ku yang ke 27th, rasanya tua banget secara udh mendekati 30th .. ngeri banget kan ????
But, ada yang pernah bilang sm aku bahwa hidup ini tetap harus dijalani dan dinikmati selagi masih bisa, karena kalo kita menjalani hidup ini sebagai beban yang ada malah stress sendiri. Dan aku setuju banget.. karena buat aku dengan tanpa beban semoga semuanya menjadi ringan dan menyenangkan sekali.

Banyak doa yang aku dapatin di hari itu, hari dimana aku merasakan ketenagan yang belum tentu dapat aku rasain setiap hari. Hahahahahahah .... indahnya hidup ini.

Doa yang aku terima diantaranya, adalah :
* Semoga dapet jodoh yang sepadan
* Semoga sukses dalam karir
* Semoga tambah ... (tebak apa ??)
* dan semoga-semoga yang lainnya..

Makasih semuanya, semoga doanya terkabul.. Amiiiinnn.
Dan aku juga berharap doanya gak sampe dihari itu aja yah, keep praying for me ..

i just want to say : I love u full All... n thank you soo much.. GBU